Hukum Bacaan Mad Farqi dan Contoh Lengkap

Mad Farqi (مَدْ فَرْقِ) merupakan salah satu bagian dari hukum bacaan mad far’i, dan bisa dikatakan bahwa hukum bacaan mad farqi terbilang langka di dalam Al-Qur’an. Pasalnya, hukum bacaan mad farqi hanya bisa ditemui dalam 4 tempat di dalam Al-Qur’an yaitu pada 2 tempat di dalam Surat Al-AN’an, 1 tempat di dalam Surat Yunus, dan 1 tempat lagi di dalam Surat An-Naml.


Pengertian Mad Farqi (مَدْ فَرْقِ)

Namun, untuk menjelaskan tentang contoh-contoh di atas, maka alangkah lebih baik jika kita mempelajari terlebih dahulu tentang pengertian hukum bacaan mad farqi. Untuk itulah silahkan simak dengan cermat poin-poin berikut ini :

1. Pengertian Mad Farqi Menurut Bahasa

Mad artinya panjang, sedangkan farqi artinya adalah pemisah

2. Pengertian Mad Farqi Menurut Istilah

Mad Farqi adalah apabila ada mad badal bertemu tasydid di lain kalimat.

Baca lebih lanjut : Hukum Bacaan Mad Badal dan Contoh Lengkap.


Contoh Bacaan Mad Farqi Dalam Al-Qur'an

Seperti yang sudah dijelaskan pada awal posting di atas, bahwa hukum bacaan mad farqi hanya bisa ditemui dalam 4 tempat di dalam Al-Qur’an yaitu pada 2 tempat di dalam Surat Al-An’am, 1 tempat di dalam Surat Yunus, dan 1 tempat lagi di dalam Surat An-Naml.

Surat Al-An'am ayat 143 :

ثَمَانِيَةَ أَزْوَاجٍ ۖ مِنَ الضَّأْنِ اثْنَيْنِ وَمِنَ الْمَعْزِ اثْنَيْنِ ۗ قُلْ آلذَّكَرَيْنِ حَرَّمَ أَمِ الْأُنْثَيَيْنِ أَمَّا اشْتَمَلَتْ عَلَيْهِ أَرْحَامُ الْأُنْثَيَيْنِ ۖ نَبِّئُونِي بِعِلْمٍ إِنْ كُنْتُمْ صَادِقِينَ

Surat Al-An'am ayat 144 :

وَمِنَ الْإِبِلِ اثْنَيْنِ وَمِنَ الْبَقَرِ اثْنَيْنِ ۗ قُلْ آلذَّكَرَيْنِ حَرَّمَ أَمِ الْأُنْثَيَيْنِ أَمَّا اشْتَمَلَتْ عَلَيْهِ أَرْحَامُ الْأُنْثَيَيْنِ ۖ أَمْ كُنْتُمْ شُهَدَاءَ إِذْ وَصَّاكُمُ اللهُ بِهَٰذَا ۚ فَمَنْ أَظْلَمُ مِمَّنِ افْتَرَىٰ عَلَى اللهِ كَذِبًا لِيُضِلَّ النَّاسَ بِغَيْرِ عِلْمٍ ۗ إِنَّ اللهَ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الظَّالِمِيْنَ

Surat Yunus ayat 59 :

قُلْ أَرَأَيْتُمْ مَا أَنْزَلَ اللهُ لَكُمْ مِنْ رِزْقٍ فَجَعَلْتُمْ مِنْهُ حَرَامًا وَحَلَالًا قُلْ آللهُ أَذِنَ لَكُمْ ۖ أَمْ عَلَى اللهِ تَفْتَرُونَ

Surat An-Naml ayat 59 :

قُلِ الْحَمْدُ لِلّٰهِ وَسَلَامٌ عَلٰى عِبَادِهِ الَّذِيْنَ اصْطَفٰى ۗ  آللهُ خَيْرٌ أَمَّا يُشْرِكُوْنَ

Jika sudah dilihat contoh-contoh di atas, maka kalimat asli yang menunjukkan pertemuan mad badal dan tasydid di lain kalimat adalah sebagai berikut :

أَأَللّٰهُ - أَأَلذَّكَرَيْنِ


Mengapa Dinamakan Mad Farqi ?

Dikatakan mad farqi (yang berarti pemisah) karena memisahkan antara istifham dan khobar, jika tidak ada mad di sana, maka tentu saja akan dipahami bahwa kalimat itu kedudukannya adalah khobar dan tidak ada huruf istifham di sana. Jadi, fungsi mad di sini adalah menunjukkan bahwa hamzah tersebut adalah hamzah istifham.


Cara Membaca Hukum Bacaan Mad Farqi

Sebagaimana keterangan di dalam Kitab Hidayatul Mustafid, maka hukum bacaan mad farqi wajib dibaca panjang 3 alif atau 6 harakat.

Baca lebih lanjut : Kumpulan Hukum Bacaan Dalam Ilmu Tajwid.

Next Post Previous Post